Do the Best in your life, don't give up and keep smiling :D

Minggu, 27 Januari 2013

unforgettable moment

Unforgettable moment at BET Cipelang, Bogor

Tempo hari yang lalu saya dan teman-teman magang di Balai Embrio Ternak, Cipelang, Bogor. Bermodal nekat menelusuri jalan menuju BET yang ternyata letaknya di pelosok dan di puncak gunung salak. Untungnya perjalanan kita dibantu oleh teman kita Anita yang lebih dulu tahu jalannya. Hanya membawa perlengkapan dan persediaan makanan yang seadanya. 
Kita diterima dengan ramah dan disediakan tempat tinggal di mess. Hari pertama di mess kita kebingungan  karena hanya makan mie instan. Cuaca yang dingin dan hujan yang tak hentinya berhenti melengkapi rasa lapar kita.
15 februari 2013, adalah hari pertama kita mulai magang. Pagi-pagi buta kita semua bersiap2, dimana adzan subuh baru terdengar, langit masih gelap, dan kabut yang cukup tebal. Pukul 06 pagi kita bergegas menuju kantor, karena hanya dari kantorlah ada truk yang mengangkut kita ke kandang. Hujan-hujan kita jalan sampai kantor. Tibalah kita dikantor dan kita beruntung sekali di antar ke kandang menggunakan bus. 
Saat di kandang kita bertemu dengan teman-teman Unpad yang akan magang juga dan Mba putri serta mas Tanto dari Universitas bengkulu yang akan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Kita mulai memposisikan diri di kandang sebelum mendapat jadwal. Kemudian kita bertemu juga bu Lela, yang biasa menyediakan makan siang untuk pekerja disana, dan akhirnya kita meminta bu Lela untuk menyediakan makan pagi dan siang selama disana. Untung ketemu bu Lela, selamatlah kita.hehe.
Hari demi hari kita lewati di kandang, setiap pagi kita bersusah susah dahulu sebelum mendapatkan makan pagi. Kita bekerja di tiap kandang yang sudah di jadwalkan. Banyak hal menarik yang kita dapatkan selama disana. Kita bertemu dengan anak kandang yang sangat ramah, bertemu dengan pegawai- pegawai yang asik-asik. Suasana kekeluargaan disana mewarnai hari-hari kita disana. Setiap pulang kerja kita dianter menggunakan bus sampai kantor dan jalan sampai ke mess.
Hari jumat (18/1/13), ketika pulang kerja bus dinas yang mengantar kita pulang bersalipan dengan truk dan terjebak selokan di pinggir jalan. Kita semua menunggu bus tersebut bisa jalan lagi, bergotong royong mencari batu agar dapat menutupi lubang di selokan dan menarik bus dengan truk juga sudah dilakukan. Usaha tersebut belum juga berhasil, entah apa yang kita semua pikirkan di tengah hutan dan di pinggir jurang. Akhirnya sejam kemudian bus berhasil diselamatkan, dan kita semua pulang.
Sebelum nya saya ingin menjelaskan mengenai Profil BET ;
  • populasi ternak mencapai 562 ekor yang terbagi menjadi sapi donor dan sapi resipien
  • lahan seluas 90 hektar
  • Lahan HMT produktif 18,5 Hektar
  • jumlah kandang sebanyak 15 kandang yang terdiri kandang a,b,c,d,e,f,h,i,sukoi 2,rearing 2, lelang dan garasi.
  • jenis sapi : FH, Limousin, Simmetal, Angus, Brangus, SO, PO, Brahman, Red Brahman, dan Brahman Cross.

Setiap hari kita bekerja membersihkan kandang, memberikan pakan ke sapi dan melihat beberapa program yang dilaksanakan di BET yaitu ;

1. Manajemen reproduksi ;

  • Sinkronisasi birahi
  • Inseminasi Buatan
  • Superovulasi
  • Flushing
  • Transfer Embrio
  • Evaluasi Embrio dsb. 
2. Manajemen pakan

  • hijauan-konsentrat-hijauan

3. Manajemen limbah

  • Pembuatan pupuk kompos

4. Manajemen kandang

  • Sanitasi kandang menggunakan desinfektan dengan model penyemprotan dan genangan kolam.

5. Pemeriksaan kesehatan hewan
6. Pemeriksaan kebuntingan
7. Potong kuku dan potong tanduk
8. Pengukuran : LD, TB, PB dan BCS sapi
Kita juga ikut memindahkan sapi FH dari padang gembalaan menuju kandang sukoi dengan hanya digembalakan. Kemudian ikut memindahkan pedet dari kandang sapih ke kandang lepas sapih. Memindahkan pedet seperti mengejar anak-anak kecil yang berkeliaran. Kita juga diajarkan memerah susu sapi, palpasi rektal, dan terakhir diajarkan cara IB dan TE menggunakan organ reproduksi betina.
Begitu banyak pengalaman dan ilmu yang di dapat selama magang. Semua yang kita lakukan terasa menyenangkan. Berawal dari saya yang takut dengan sapi sampai berani mendekati sapi-sapi tersebut.






Terimakasih atas bimbingannya buat kepala BET beserta staf, bu Lela yang baik hati dan ketularan rempong, mas sikin dan mas darlin yang bujangan, pak radito, pak win yang cerdas, pak prayoto yang gokil, bu dokter weni, anak-anak kandang, dan masih banyak lagi. Terimakasih juga buat grup rempong Unsoed (guti, vida, anita, junita, gita) dan anak cowonya ( ian, abi, azis, rayhan, bagus, amar alias doyok ), teman-teman dari Unpad, dan mba puput serta mas tanto dari Universitas Bengkulu. Sukses selalu buat kita semua :D

2 komentar:

  1. Terima kasih atas sharingnya

    Mohon izin bertanya, apakah masyarakat umum dapat membeli pedet unggul dari BET Cipelang untuk peternakan rumahan/rakyat?

    Best regards
    Richard Tulus

    BalasHapus
  2. boleh minta kontak untuk bertanya lebih jauh tentang magang di bet cipelang ? terimakasih

    BalasHapus